39. aktual yang disajikan dalam cerpen 1.Tes Tertulis 1. Jelaskan pengertian teks cerpen! 2. Jelaskan struktur/unsur-unsur yang terdapat dalam teks cerpen. 3. Jelaskan ciri/kaidah kebaha-saan yang terdapat dalam teks cerpen 3. 2. Penugasan 4. Tuliskan isi teks cerpen tersebut! 5. Temukan kata tidak baku yang terdapat dalam teks cerpen tersebut! 6. Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan kumpulan contoh soal teks cerpen dilengkapi dengan kunci jawaban terbaru dalam mata pelajaran bahasa Indonesia Wajib kelas 11 revisi K13. Semoga apa yang admin bagikan kali ini dapat membantu Bapak, Ibu Guru, dan peserta didik dalam mencari referensi seputar contoh soal teks cerpen dilengkapi dengan kunci jawaban terbaru dalam mata pelajaran bahasa Indonesia 1. Cerita pendek cerpen merupakan salah satu karya sastra ....A. fiksiB. nonfiksiC. seniD. musikE. peran2. Cerpen adalah salah satu karya sastra yang berbentuk ....A. baitB. barisC. dialogD. prosaE. nonfiksi3. Cerita yang hanya menceritakan suatu peristiwa dari seluruh kehidupan pelakunya, disebut ....A. ProsaB. PuisiC. CerpenD. DramaE. Teater4. Salah satu hal yang membedakan cerpen dan puisi adalah ....A. Adanya alurB. Adanya temaC. Adanya amanatD. Adanya imajinasiE. Adanya gaya bahasa5. Berikut ciri-ciri cerita pendek, kecuali ....A. Panjang karangan lebih kurang sepuluh Terdapat konflik, tetapi tidak menimbulkan perubahan nasib Hanya mempunyai satu Perwatakan tokoh dilukiskan secara Memiliki latar yang kurang Salah satu unsur Instrinsik cerpen adalah ....A. KlimaksB. Latar/SettingC. SajakD. TypografiE. Suspens7. Berikut nilai-nilai yang mendukung cerpen berisi kandungan nilai dalam cerita, kecuali ....A. Nilai moralB. Nilai estetikaC. Nilai sosial budayaD. Nilai religiE. Nilai sikap8. Salah satu unsur Ekstrinsik cerpen adalah ....A. Gaya penyampaian ceritaB. PenokohanC. Latar Budaya PengarangD. Tanggapan pembacaE. Tampilan ilustrasi9. Alur disebut ....A. PlotB. ProsaC. LatarD. TemaE. Judul10. “Hanya itu alasan Mama melarang Anisa menikah dengan Handoko?” Bibir Anisa menyinggung sinis. “Oh, alangkah piciknya pikiran Mama! Lalu apa artinya kemuliaan hati Mama selama ini yang Anisa kagumi? Padahal dulu Mama tidak pernah mempermasalahkan status Handoko yang ternyata belum mempunyai pekerjaan tetap. Demikian kakakku yang selama ini mendukungku sekarang berbalik yang terdapat dalam kutipan cerpen tersebut adalah ....A. Anisa dan Handoko tidak jadi Anisa dilarang menikah oleh Mama dan Mama yang berpikiran picik terhadap Keinginan Mama agar Anisa hidup Kakak tidak mendukung pernikahan Anisa dengan Menunjukkan ruang dan waktu terjadinya suatu peristiwa dalam cerpen disebut ....A. PlotB. TemaC. JudulD. LatarD. Amanat12. “Hanya itu alasan Mama melarang Anisa menikah dengan Handoko?” Bibir Anisa menyinggung sinis. “Oh, alangkah piciknya pikiran Mama! Lalu apa artinya kemuliaan hati Mama selama ini yang Anisa kagumi? Padahal dulu Mama tidak pernah mempermasalahkan status Handoko yang ternyata belum mempunyai pekerjaan tetap. Demikian kakakku yang selama ini mendukungku sekarang berbalik konflik pada kutipan cerpen di atas adalah ....A. Status Handoko yang sudah mempunyai Mama yang menginginkan menantu orang Handoko yang belum mempunyai pekerjaan Mama yang mempersalahkan masa lalu Mama melarang Anisa menikah dengan Pengarang cerita mulai memperkenalkan tokoh-tokoh dan latar yang ada di dalam cerita merupakan bagian ....A. OrientasiB. ComplicationC. Ricing actionD. Turning pointE. Ending atau koda14. Dua kegagalan yang lalu berakhir ketika aku diterima di jurusan bahasa Inggris. Kutekuni masa pendidikan tinggi dengan sepenuh hati. Kendala finansial mendorong ku untuk merambah dunia kerja disamping kuliah. Pucuk dicinta ulam tiba. Suatu hari Kak Ica, saudara sepupuku, datang kepadaku. “Nanda, di sebelah toko Bunda ada kios yang dijual. Bagaimana kalau kita patungan untuk membeli kios itu. Lalu kita jual pakaian di sana?” kata Kak Ica. Ia mengajak berpatungan untuk membeli kios itu. Kami mulai berbisnis pakaian. Tidak kusangka, usaha itu menuai hasil yang aku dalam penggalan cerpen di atas adalah ....A. IcaB. BundaC. NandaD. Seorang SiswaE. Seorang penjual kios15. Gaya bahasa disebut ....A. PuisiB. MajasC. FiksiD. ProsaE. Rima16. Dua kegagalan yang lalu berakhir ketika aku diterima di jurusan bahasa Inggris. Kutekuni masa pendidikan tinggi dengan sepenuh hati. Kendala finansial mendorong ku untuk merambah dunia kerja disamping kuliah. Pucuk dicinta ulam tiba. Suatu hari Kak Ica, saudara sepupuku, datang kepadaku. “Nanda, di sebelah toko Bunda ada kios yang dijual. Bagaimana kalau kita patungan untuk membeli kios itu. Lalu kita jual pakaian di sana?” kata Kak Ica. Ia mengajak berpatungan untuk membeli kios itu. Kami mulai berbisnis pakaian. Tidak kusangka, usaha itu menuai hasil yang yang tidak sesuai dengan penggalan cerpen di atas adalah ....A. Janganlah takut pada kegagalanB. Tekunlah dalam setiap pekerjaan, niscaya menuai hasilnyaC. Uang bukanlah penentu keberhasilan seseorangD. Bekerjasamalah dengan baik dan jujur dalam melakukan sebuah pekerjaanE. Berdoa adalah penentu kesuksesan seseorang17. Penggunaan dialog dalam teks cerpen ditunjukkan oleh tanda ....A. TitikB. KomaC. SeruD. Petik gandaE. Titik dua18. Ketika tubuhnya digerogoti penyakit dengan enteng orang miskin itu melenggang ke rumah sakit. Ia menyerahkan Kartu Tanda Miskim pada suster jaga. Karena banyak bangsal kosong, suster itu menyuruhnya menunggu di lorong.”begitulah enaknya jadi orang miskin,” batinnya,”dapat fasilitas gratis tidur di lantai.” Dan orang miskin itu dibiarkan menunggu pada kutipan cerpen di atas adalah ....A. Tubuhnya digerogoti penyakitB. Buruknya pelayanan rumah sakitC. Susahnya menjadi orang miskinD. Banyak bangsal yang kosongE. Tidak mendapat fasilitas gratis19. Pilihan kata disebut ....A. IramaB. KamusC. MajasD. RimaE. Diksi20. Tatkala aku masuk sekolah Mulo, demikian fasih lidahku dalam bahasa Belanda sehingga orang yang hanya mendengarkanku berbicara dan tidak melihat aku, mengira aku anak Belanda. Aku pun bertambah lama bertambah percaya pula bahwa aku anak Belanda, sungguh hari-hari ini makin ditebalkan pula oleh tingkah laku orang tuaku yang berupaya sepenuh daya menyesuaikan diri dengan langgam lenggok orang Belanda. “Kenang-kenangan” oleh Abdul Gani pandang pengarang yang digunakan dalam penggalan tersebut adalah ....A. orang pertama pelaku utamaB. orang ketiga pelaku sampinganC. orang ketiga pelaku utamaD. orang pertama dan ketigaE. orang ketiga serbatahu21. Astaga, siapa orang-orang ini? Tampang mereka seperti orang-orang criminal. Namun, hak mereka sama dengan semua penumpang yang masuk taksiku. Aku tak perlu tahu urusan mereka. Barangkali juga tidak berhak tahu. Meskipun banyak juga yang aku tahu sebagai supir moral yang terdapat dalam kutipan novel tersebut adalah ....A. Kehati-hatian seseorang terhadap keadaan Ketakutan yang timbul akibat pengalaman masa Jangan berprasangka buruk hanya karena melihat penampilannyaD. Ketidakpercayaan terhadap orang-orang di sekitaryaE. Ketakutan melihat orang jahat22. Tatkala aku masuk sekolah Mulo, demikian fasih lidahku dalam bahasa Belanda sehingga orang yang hanya mendengarkanku berbicara dan tidak melihat aku, mengira aku anak Belanda. Aku pun bertambah lama bertambah percaya pula bahwa aku anak Belanda, sungguh hari-hari ini makin ditebalkan pula oleh tingkah laku orang tuaku yang berupaya sepenuh daya menyesuaikan diri dengan langgam lenggok orang Belanda. “Kenang-kenangan” oleh Abdul Gani tokoh “aku” dalam penggalan cerita tersebut adalah ....A. percaya diriB. mudah menyesuaikan diriC. sombongD. rajin berusahaE. mudah dipengaruhi23. Pada tahapan yang penulis mulai memperkenalkan masalah yang akan dihadapi oleh tokoh utamanya disebut alur dalam tahapan ....A. perkenalanB. pemunculan masalahC. menuju konflikD. keteganganE. penyelesaian24. Tatkala aku masuk sekolah Mulo, demikian fasih lidahku dalam bahasa Belanda sehingga orang yang hanya mendengarkanku berbicara dan tidak melihat aku, mengira aku anak Belanda. Aku pun bertambah lama bertambah percaya pula bahwa aku anak Belanda, sungguh hari-hari ini makin ditebalkan pula oleh tingkah laku orang tuaku yang berupaya sepenuh daya menyesuaikan diri dengan langgam lenggok orang Belanda. “Kenang-kenangan” oleh Abdul Gani dalam penggalan cerpen tersebut adalah ....A. Jangan cepat menyerah pada keadaan bagaimanapun Jangan membuang waktu selagi masih ada Sebaiknya kita menyesuaikan diri dengan Jangan lupa diri bila menguasai bahasa Jangan mudah dipengaruhi oleh orang Cara pengarang penyampaian tema cerpen adalah ....A. melalui kisah hidup tokohB. narasi langsung oleh pengarangC. melalui dialogD. pendapat tokoh dalam ceritaE. melalui prolog26. Bila ada yang bertanya , siapa makhluk paling kikir di kampung itu, tidak akan ada yang menyanggah bahwa perempuan ringkih yang punggungnya telah melengkung serupa sabut kelapa itulah jawabannya. Semula ia hanya dipanggil Banun. Namun, lantaran sifat kikirnya dari tahun ke tahun semakin mengakar; pada sebuah pergunjingan yang penuh kedengkian, seseorang menambahkan kata kikir di belakang nama ringkas itu, hingga ia ternobat sebagai Banun Kikir. Konon, hingga riwayat ini disiarkan, belum ada yang sanggup menumbangkan rekor kekikiran yang sesuai dengan teks cerpen di atas adalah ....A. Banun menobatkan diri sebagai orang kikirB. Predikat Banun Kikir didasari kedengkianC. Banun tidak pernah tahu rekor kikir ituD. Banun tidaklah kikir tetapi hematE. Tidak ada yang pernah bertanya tentang Banun27. Pernyataan yang tepat mengenai cerpen adalah....A. Cerpen merupakan karangan prosa yang berkembang di masyarakat lama dan biasanya bersifat anonim atau tidak diketahui Cerpen merupakan salah satu karya sastra yang menonjolkan dialog sebagai ciri khas karya sastra Cerpen dapat dibaca dengan sekali berdiriD. Cerpen merupakan salah satu karya sastra pendek yang memuat kurang dari sepuluh ribu Cerpen biasanya hanya memuat unsur intrinsik dan jarang memuat unsur ekstrinsik karena kisah yang terdapat pada cerpen tergolong pendek28. Kali ini, untuk menggarap batik pesanan lelaki itu, ia memilih saat malam buta di sebuah kamar berhias sarang laba-laba. Kamar penyimpan langut dan kemelut. Sebelumnya, hampir lima tahun pintu kamar itu dibiarkan terkatup serupa kabisuan mulut disumpal ujung kata langut dan kemelut dalam kutipan cerpen tersebut menyimbolkan ....A. Kesedihan dan penyesalanB. Kehilangan dan kesedihanC. Kehampaan dan kesendirianD. Kesedihan dan penderitaanE. Kehampaan dan kesepian29. Unsur ekstrinsik cerpen adalah....A. Unsur-unsur yang membangun karya sastra dari dalam cerita itu sendiriB. Unsur-unsur pembangun yang berada di luar karya sastraC. Unsur-unsur pembangun cerpen yang menjadi dasar struktur cerpenD. Cara atau pandangan yang digunakan pengarang sebagai sarana untuk menyajikan tokoh, tindakan, latar, dan berbagai peristiwa yang membentuk cerita dalam sebuah karya fiksi kepada pembacaE. Rangkaian peristiwa yang membentuk jalannya suatu cerita30. Kelihatan seorang kakek berjalan bersama cucunya seorang gadis belia yang cantik. Mereka duduk di bawah pohon yang rindang. Gadis itu meminta kakeknya menceritakan riwayat hidupnya, siapa sebenarnya kedua orang tuanya dan di mana mereka sekarang. Sang kakek terdiam sebentar, kemudian mulailah ia bercerita. “Delapan belas tahun yang lalu, seorang pemuda kota berjalan-jalan ke desa ini. Ia terpikat gadis cantik bunga desa ini, dan mereka pun menikah. Gadis cantik itu adalah putri kakek tempat pada cerita di atas adalah....A. di bawah pohon di di hutan di jalan di rumah singgah31. Cara pengarang melukiskan jenis penokohan analitik atau secara langsung adalah....A. Melukiskan sifat dan ciri fisik sang tokoh melalui pikiran-pikiran tokoh dan lingkungan sekitar tokohB. Melukiskan atau menyebutkan secara terperinci bagaimana watak tokoh tersebut sebelum dan setelah bertemu dengan tokoh baru yang terdapat dalam ceritaC. Melukiskan sifat dan ciri tokoh berdasarkan masa lalu tokoh yang diceritakan dalam ceritaD. Melukiskan atau menyebutkan secara terperinci bagaimana watak tokoh tersebut, ciri-ciri fisiknya,pekerjaannya, dan Melukiskan sifat atau ciri fisik tokoh melalui dialog antartokoh, tingkah laku, tanggapan tokoh lain, dan deskripsi Dengan tergesa-gesa Ersa menaiki bus yang nyaris meninggalkan suasana yang kurang nyaman baginya. Dari kejauhan terdengan sayup suara “... penumpang bus Gemilang harap untuk segera memasuki kendaraan...”. Hati Ersa agak tenang karena dia sudah berada di dalamnya. “Mudah-mudahan sore nanti aku bisa berada di acara itu,” harapnya dalam waktu dan tempat pada penggalan cerpen tersebut adalah ....A. sore hari, terminalB. siang hari, perjalananC. siang hari, terminalD. pagi hari, rumahE. pagi hari, perjalanan33. Berdasarkan peranannya, terdapat jenis tokoh tritagonis. Tokoh tritagonis adalah....A. Tokoh yang menjadi penentang tokoh utamaB. Tokoh yang memegang peran pelengkap atau tambahanC. Tokoh yang menyebabkan konflikD. Tokoh utama di dalam cerita yang tentu saja mendukung cerita secara keseluruhanE. Tokoh penengah atau disebut juga juru damai34. “kita sebagai pendidik tidak boleh memandang masalah secara hitam-putih pak, diah itu telah banyak menanggung beban hidup, sudah selayaknya kita ikut mendampingi dan membantunya, bukan malah menambah yang terkandung dalam kutipan cerpen di atasa adalah ....A. sebagai manusia harus saling tolong-menolongB. seorang pendidik harus bisa membantu siswanya dalam mengatasi permasalahan hidupC. Guru harus bersikap professional dalam mendidik muridnyaD. guru harus memiliki sikap kasih sayang dalam mendidikE. sayang dalam mendidik35. Mencurigai. Betapa tidak enaknya perbuatan ini. Bahkan terhadap orang yang patut dicurigai sekalipun. Lebih tidak enak lagi kalau orang itu adalah Parmin tukang kebun yang rajin dan tak banyak cakap itu. Yang kerjanya cekatan, dengan wajah yang senantiasa memancarkan kesabaran. Kadang ia membangkitkan rasa iba, tanpa dia bersikap yang jawabannya terdapat pada cerpen tersebut adalah ....A. Siapa yang dicurigai oleh Parmin?B. Mengapa tokoh dalam cerita mencurigai Parmin?C. Apa alasan si tokoh merasa tidak enak mencurigai Parmin?D. Bagaimana si tokoh mencurigai Parmin?D. Apa alasan Parmin tak banyak cakap?36. Meski termasuk anak yang pandai dan masuk kelas akselerasi, Romero tetap memilik banyak teman dan sahabat. Baginya teman adalah lingkungan yang dapat memberikan banyak inspirasi dan pengalaman yang tidak diperoleh di bangku sekolah. Di rumah ia juga bersikap baik pada tetangga. Ia ingat ketika orang tuannya berpesan, “Carilah teman dan sahabat sebanyak-banyaknya karena kita tidak bisa hidup sendiri. Suatu saat pasti kita membutuhkan orang lain.”Unsur ekstrinsik penggalan cerpen tersebut adalah ....A. budayaB. ekonomiC. pendidikanD. estetikaE. sosial37. Seorang gadis kecil yang tertidur pulas di kamar yang begitu luas untuk anak kecil seukurannya. Sang mentari mulai tersenyum menyapa dunia pagi ini ditemani nyanyian burung terbang kesana kemari. Sinar mentari menyelinap memasuki jendela kecil samping tempat tidur. Udara dingin pun ikut menyerang masuk ke dalam yang dominan digunakan pada kutipan cerita pendek di atas adalah ....A. Majas perbandinganB. Majas penegasanC. Majas pertentanganD. Majas sindiranE. Majas pemilihan38. Kita lihat, dari pintu masuk sebuah ruangan di hotel berbintang empat itu, dia membelok ke arah kiri, dia memilih kursi paling samping dari deretan kursi paling belakang. Begitu dia duduk, sejumlah lelaki dekat kursi itu serempak kasak-kusuk dalam tempat penggalan cerpen tersebut adalah....A. Pintu masukB. Kursi paling belakangC. Arah kiriD. Kursi paling sampingE. Hotel bintang empat39. “Hai lontong!” sapa teman-teman Suryanti dengan nada penuh candaan. Memang, ia sering mendapatkan sapaan seperti itu di kelasnya, bahkan juga dari teman kelas lain. Tubuh Suryanti memang gemuk. Sapaan teman-temannya itu menggambarkan tubuh Suryanti layaknya makanan berbahan dasar beras yang berisi potongan sayuran atau oncom lalu dibungkus daun pisang dan dikukus. Namun, untaian candaan itu tidak pernah dipedulikannya meski secara jujur Suryanti merasa tak nyaman. Ia merasa mendapat tempat untuk berlatih tokoh Suryanti ditunjukkan oleh penulis melalui ....A. Penggambaran secara langsungB. Pikiran-pikiran tokohC. Dialog antartokohD. Tanggapan tokoh lainE. Lingkungan sekitar tokoh40. Pengarang sebagai orang yang berada di luar cerita dan tidak terlibat dalam cerita, dengan menggunakan pelaku utama ia/dia. Kedudukan pengarang dalam cerita tersebut sebagai....A. tokoh utamaB. tokoh bawahanC. tokoh figuranD. tokoh protagoE. pengamat41. Sudah empat hari ini ia duduk di beranda rumah sore hari. 2 Pandangannya tak lepas dari tangga gunung di pinggir desa. 3 Tak ada lagi yang ia tunggu kecuali suaminya yang pergi ke seberang untuk mengais rezeki. 4 Terjadi kesenjangan yang terjadi di kota-kota besar yang mengakibatkan banyaknya pengangguran di kota. 5 Kalaupun ia bisa berlari, sepertinya ia ingin mengejar kepergian orang yang sangat tidak padu terdapat pada kalimat ....A. 1B. 2C. 3D. 4E. 542. Ku tak mungkin jatuh cinta kan? Tidak sekarang, tidak denganmu. Pesonamu menjeratku tapi aku tak kan membiarkan diriku jatuh cinta kepadamu. Tak kan pernah kupercaya segala tuturmu kepadaku, dan ku akan selalu menganggap bohong apa pun yang kau ucapkan kepadaku sejak itu, termasuk yang itu ... yang dua kali kau sampaikan padaku. Sampai kapan pun kau merayuku, aku tak akan pernah lagi percaya padamu. Kebohongan-kebohonganmu telah merusak bahwa watak tokoh kamu pembohong dapat diketahui melalui ....A. Tingkah laku tokoh kamuB. Tingkah laku tokoh akuC. Dialog tokoh kamuD. Dialog tokoh akuE. Ekspresi tokoh aku43. Puncak konflik dalam cerita adalah....A. ReaksiB. KlimaksC. ResponD. Anti klimaksE. Ending44. Tema yang terdapat dalam teks cerpen termasuk jenis tema ....A. mayorB. minorC. sampinganD. tunggalE. ganda45. Pesan dalam cerita adalah....A. AlurB. LatarC. FiksiD. AmanatE. Setting 46. Sudut pandang yang digunakan dalam penggalan cerpen di atas adalah ....A. orang pertama sebagai tokoh utamaB. orang pertama sebagai tokoh sampinganC. orang pertama dan ketigaD. orang ketiga serba tahuE. orang ketiga terbatas47. Di bawah ini yang termasuk ke dalam keterangan waktu adalah....A. JadiB. SampaiC. DariD. SetelahE. Ini58. Pada tahapan di mana penulis mulai memperkenalkan masalah yang akan dihadapi oleh tokoh utamanya disebut ....A. penyelesaianB. keteganganC. menuju konflikD. pemunculan masalahE. perkenalan59. 1 Boleh jadi, itu sikap angkuhnya seorang yang sukses dan kaya menghadapi pemuda kere macam aku. 2 Sebagai pimpinan sebuah bank papan atas di negeri ini, mungkin dia tak rela hati anak gadisnya kupacari. 3 Jadi, amat wajar dia kelihatan tidak suka terhadapku. 4 Apalagi tampangku tidak keren kayak aktor Nicholas Saputra, sementara wajah Mawar memang cakep. 5 Kamu sendiri bilang, Mawar mirip Dian Sastro dengan bodi semampai macam Luna Maya padahal menurutku, Mawar lebih mirip penyanyi kesukaanmu, Mulan Jamila.Bukti bahwa watak tokoh dia’ pada kutipan cepen tersebut sombong terletak pada kalimat bernomor ....A. 1 dan 2B. 2 dan 3C. 3 dan 4D. 4 dan 5E. 3 dan 560. Hal yang menarik dari kutipan cerpen di atas adalah ....A. Para penumpang mendengarkan laguB. tokoh aku yang masih menyukai gending Jawa dan selalu membawa kasetnyaC. tokoh lain yang berteriak meminta tukar laguD. para tokoh mempermasalahkan lagu-lagu yang didengarkanE. para tokoh mempermasalahkan lagu-lagu yang didengarkan61. Berikut yang termasuk ke dalam unsur ekstrinsik cerpen ialah....A. TemaB. DialogC. BahasaD. LatarE. Waktu62. Hari ini begitu panas, sampai-sampai cahaya matahari membuatkulitku hampir sekejab kering. Bau asap-asap polusi menyergap masuk ke paru-paru membuat kotor udara. Ditambah suara bising kendaraan yang lalu lalang dihadapan-ku, membuat suasana bertambah pengap dan panas. Aku hanya bisa melihat orang-orang itu di dalam mobil dengan AC yang membuat mereka sejuk. Berbeda dengan diriku, anak laki-laki dengan baju kumal berdiri di tepi jalan sambil membawa payung di genggaman. Aku hanya bisa menunggu hujan turun dan seseorang datang untuk menggunakan jasakuLatar yang terdapat dalam kutipan cerpen ....A. pagi hari, di rumah, sepiB. siang hari, di jalan raya, ramaiC. sore hari, di terminal, ricuhD. malam hari, di gedung tua, sepiE. malam hari, di rumah, sepi63. Sebuah penyajian permasalahan dalam sebuah cerita hingga sampai puncak masalah disebut ....A. KomplikasiB. ResolusiC. KodaD. OrientasiE. Rangkaian peristiwa64. Aku pulang, perasaanku tak karuan. Dan aku tak tertidur. Aku memejamkan mata. Herman ada dalam kepala. Mengapa aku tak dapat melenyapkan dia dan memandang dirinya tanpa arti? Mengapa sedih hatiku memandang dia bercanda dengan gadis lain? Aku merasa semdiri dan terpecil. Sendiri dan terlupakan. Sendiri dan tak puny pada penggalan cerpen tersebut adalah ....A. aku dengan diaB. aku dengan HermanC. aku dengan temankuD. aku dengan gadis lainE. aku dengan diri sendiri65. Berikut ini yang termasuk ke dalam unsur intrinsik cerpen ialah ....A. PenokohanB. Latar belakang penulisC. BahasaD. Nilai dalam cerpenE. Konflik66. Kemudian, ia sampai pada pemikiran bahwa yang jauh tetaplah di kejauhan. Yang dekat tetaplah pada kedekatan, kecuali yang jauh itu mendekat atau yang dekat itu menjauh. Miliknya akan tetap miliknya, kecuali ia rebut atau ia lepaskan. Begitu pun yang bukan miliknya akan menjadi miliknya jika merebutnya atau menerimanya dari orang lain. Kenangan dan imajinasi akan tetap seperti apa adanya. Dan kenyataan adalah di mana berada. Lalu, bocah itu tersenyum dengan penuh kemenangan. Kemenangannya atas sang nasib yang kini tidak akan bisa lagi merenggut penggalan cerpen tersebut adalah ....A. sesuatu yang jauh tidak akan ada pernah dekatB. pasang surut nasib orangC. nasib harus diperjuangkanD. tidak menyerah pada nasibE. kita harus menerima kenyataan hidup67. Teman-temanku selalu mengatakan aku adalah wartawan kuno. Itu hanya karena aku tidak pernah menggunakan alat perekam. Aku selalu menggunakan buku kecil untuk mencatat. Buku-buku itu selalu kusimpan dengan rapi dalam rak bukuku di toilet. Di situlah aku punya cukup waktu untuk membolak-balik kembali intrinsik yang dominan pada kutipan cerpen tersebut adalah....A. AlurB. TemaC. LatarD. AmanatE. Penokohan68. Dari Jakarta yang sangat panas, penuh gedung pencakar langit, penuh polusi, dan juga gudangnya copet. Kini, aku berada di Ra’as, sebuah pulau yang kecil sebelahnya Madura. Di Ra’as sangat primitif sekali, mulai dari Jalan Makadam sampai dengan bangunan rumah. Sepengetahuanku, tak ada yang namanya bangunan rumah tingkat di cerpen di atas dibuka dengan cara ....A. mendeskripsikan suasanaB. mendeskripsikan orangC. mendeskripsikan tempatD. mendeskripsikan waktuE. mendeskripsikan objek69. Berikut ini yang termasuk ke dalam jenis cerpen adalah....A. cerpen mini dan cerpen idealB. cerpen roman dan cerpen idealC. cerpen biografiD. cerpen tokoh dan cerpen miniE. cerpen singkat dan cerpen kompleks70. Subuh itu, Ibu tidak bangun seperti biasa, padalah dialah yang paling rewel menyuruhku salah subuh di masjid bahkan memaksaku pergi ketika jarum jam masih menunjukan angka empat agar aku bisa mengumandangkan azan. aku sungguh cemas. kakiku mengigil ketika mendatangi kamarnya sebelum akhirnya kecemasanku benar-benar suasana pada kutipan cerpen tersebut adalah.... A. HaruB. DukaC. SedihD. CemasE. Prihatin 5) Saat ini, terdapat 4 juta orang di Indonesia yang menggunakan atau menyalahgunakan narkoba dan dari jumlah tersebut, sebanyak 22 persen adalah remaja dalam rentang usia tersebut. (6) Survei BNN tahun lalu menyatakan bahwa, perkembangan pengguna dan pengedar gelap narkoba pada pelajar dan mahasiswa.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, konflik adalah ketegangan atau pertentangan di dalam cerita rekaan atau drama pertentangan antara dua kekuatan, pertentangan dalam diri satu tokoh, pertentangan antara dua tokoh, dan sebagainya. Penyebab konflik adalah yang menyebabkan ketegangan atau pertentangan dalam cerita. Konflik pada cerita tersebut adalah ketidaksetujuan tokoh ibu dengan tokoh lainnya tentang pemberian nama "Kartini" pada bayi yang baru lahir. Hal ini dibuktikan dengan kalimat "Masak ngasih nama anak orang Kartini." Tokoh lainnya tetap bersikeras menamakan "Kartini" dengan menjabarkan kebaikan dan jasa Kartini bagi perempuan Indonesia, namun tokoh ibu tetap tidak menyetujui karena ternyata anak yang baru lahir itu berjenis kelamin laki-laki, dibuktikan dengan kalimat "Betul! Tapi kalau anak laki-laki diberi nama Kartini, itu namanya sudah sinting!" Jadi penyebab konflik pada kutipan teks di atas adalah Kesalahan memberi nama kepada anak laki-laki dengan nama perempuan. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah D.
Menentukanakibat terjadinya konflik yang terdapat dalam teks cerpen: C3: PG: 17 : Membandingkan pola pengembagan, bahasa dalam cerpen: pola pengembangan cerpen : Watak tokoh Bu Mus dalam kutipan tersebut adalah . A. rajin dan tegas. B. jujur dan ramah. C. tegas dan sabar. D. jujur dan bijaksana. E. sabar dan bertanggung jawab.
Bacalah penggalan novel berikut! Tiba-tiba Winna mendekati Adi. Seperti seorang kekasih yang menyambut kekasihnya merentangkan tangan siap menerima pelukan, tapi Winna terbentur tubuh Ima yang tiba-tiba saja menghalangi. Kontan saja Winna kaget. "Eit...eitt... oh jadi ini rupanya sang pembela itu. Oooh, gue tahu sekarang. Kau dan Adi datang pagi-pagi, janjian mau ngobrol-ngobrol, ya? Dan Adi bertambah rajin karena ada kekasih hati menunggu. Gue tahu sekarang. Woi, teman-teman, Adi dan Ima jadian! Woi. A..." Mulut Winna tiba-tiba dibekap Adi. "Elo kalo ngomong jangan macem-macem. Hati-hati. Gue jadi ingin muntah dengan segala tingkah lo yang norak ini. Urus saja make up lo yang menor itu daripada ngurusin orang lain." "Ehh. eh.. gue hanya main-main kok, Di. Suwer!" hati Winna meleleh setelah Adi dengan tegas memotongnya. "Maafin gue ya, Di." Adi diam saja. "Ayo, dong, Di. Maafin gue, pliss." Winna paling takut dimarahi, dia tidak bisa mendekatinya lagi. "Minta maaf dulu sama ima, baru ke gue." Jawab Adi. "Lho kok ke Ima, sih." Winna kaget dengan perintah Adi. Harus minta maaf pada Ima. Oh tidak yaw. Gengsi dong, bisik hati Winna. "Ya, kau telah hampir mencemarkan nama baiknya. Dia orang baik tahu, tidak kayak kamu. Dan Gue Bukan Robot karya M. Irfan Hidayatullah, 2004. Penyebab terjadinya konflik dalam kutipan novel tersebut adalah ....
antalogipuisi dan cerpen. Cerpen yang dipilih dalam penelitian ini adalah cerpen Obat Genetik, Es Krim, dan Kanibal. Pemilihan cerpen tersebut karena terdapat banyak konflik batin yang layak untuk dianalisis. Fokus dari penelitian ini, yaitu permasalahan psikologis yang dialami oleh tokoh dalam cerpen. Konflik merupakan kejadian yang penting dalam pengembangan alur cerita. Cerita bisa dikatakan menarik atau tidak bergantung konflik dalam cerita. Konflik merupakan sesuatu yang dramatik, yaitu pertarungan antara dua kekuatan yang seimbang dan menyiratkan adanya aksi dan aksi sederhana, konflik bisa disebut dengan pertentangan dan perselisihan. Konflik bisa berupa konflik dari dalam diri atau konflik dengan orang lain. Pada umumnya, dalam cerita diawali perkenalan konflik, konflik memuncakklimaks, peningkatan konflik, dan penyelesaian konflik antiklimaks.Berikut contoh kalimat sebab akibat konflik dalam 1Pikiran Yuni tetap beralih dari kartu-kartu pos yang ingin dibacanya. Malam itu juga ia mengajak ibunya mengambil kartu-kartu itu kembali dari gudang. Tetapi ibu menasehati, kalau sudah larut malam dan sebaiknya kartu-kartu itu dicari esok hari saja. Tapi, apa boleh buat, ia sadar, ia harus banyak beristirahat setelah pulang dari rumah Konflik yang terdapat pada kutipan tersebut adalah keinginan Yuni mengambil kembali kartu pos di gudang, tetapi dia sadar harus 2“Benar, semua itu nenek lakukan atas persetujuan seluruh keluarga. Hanya perasaan nenek tak bisa dibohongi. Nenek, sebagai seorang ibu, merasa lari dari tanggungjawab dan sangat rindu pada keluarga karena jauh dari mereka.”“Itulah sebabnya nenek kurang setuju kau tulis riwayat nenek.”Pembahasan Konflik dalam kutipan cerita tersebut adalah nenek yang pergi meninggalkan keluarganya, dan keluarganya menyetujui atas kepergiannya. Nenek merasa bersalah karena telah meninggalkan 3Kenapa berat sekali memanggil om Indra dengan sebutan “papa”? Padahal Om Indra, papa yang sangat baik. Hai ini Ayu melihat satu lagi kasih sayang Om Indra. Pasti Om Indra ingin sekali di panggil “papa”, tetapi tidak pernah juga sangat sayang kepada Om Indra, tapi dia selalu teringat almarhum papa kandungnya tiap akan memanggil Om Indra dengan sebutan “papa” atau Ayu menjadi pada cerita tersebut adalah Ayu sayang kepada Om Indra. Tetapi berat memanggilnya “Papa”. Kedua penggalan novel tersebut terdapat perbedaan latar. Penggalan novel 1 menceritakan tentang seorang gadis yang dipaksa dinikahi oleh seorang tua bangka demi permintaan ayahandanya. Sedangkan penggalan novel 2 menceritakan tentang pola atau cara berpikir seseorang dalam menjalani hidupnya.
Konflikpada kutipan cerita tersebut adalah A. saling mengnginkan pergi ke Singapura B. ketegangan dengan orang asing C. perbutan pemain luar negeri D. harga diri yang dipermainkan 5. Bacalah kutipan cerita berikut! "Maaf Bu!" pintaku santun pada Bu Laras. "Saya mengantuk, Bu".
Konflikyang dialami tokoh Lasmi dalam kutipan cerpen tersebut adalah Keengganan tokoh berurusan dengan rumah sakit. Hal tersebut dapat terlihat dari pernyataan (3) Dokter menyarankan Puput dibawa ke rumah sakit. Tanpa kata-kata Lasmi meninggalkan ruang praktik dokter. Kepala Lasmi tiba-tiba berdenyut nyeri. UnsurEkstrinsik Cerpen. 4. Nilai Pendidikan. Nilai-nilai dalam cerpen yang keempat adalah nilai pendidikan, yaitu nilai yang menuntun manusia untuk selalu belajar, dari yang tidak tahu menjadi tahu, dari bodoh menjadi pintar. Nilai ini berkaitan dengan pelajaran yang bisa dipetik dari lingkungan formal maupun nonformal. Konflikyang terkandung dalam kutipan drama tersebut adalah . A. Kecemasan Pak Lurah yang sangat berlebih-lebihan. B. Telinga Pak Lurah yang tidak berfungsi dengan baik. C. Pak Wongso tidak melaporkan kejadian dengan jelas. D. Pak Lurah tidak menanggapi laporan Pak Wongso. E. Pak Lurah memarahi Pak Wongso setiap hari. Jawaban: Sehingga pembaca tidak perlu menganalisis lagi amanat cerita dalam novel ataupun cerpen yang sebenarnya. 2. Unsur Ekstrinsik dalam Novel dan Cerpen. Unsur ekstrinsik merupakan situasi yang cenderung subjektif oleh pengarang. Dalam hal ini, pengarang memiliki sikap, keyakinan, dan pandangan hidup yang akan diutarakan dalam novel ataupun cerpen. .
  • 1fqio90lwm.pages.dev/887
  • 1fqio90lwm.pages.dev/232
  • 1fqio90lwm.pages.dev/301
  • 1fqio90lwm.pages.dev/685
  • 1fqio90lwm.pages.dev/855
  • 1fqio90lwm.pages.dev/443
  • 1fqio90lwm.pages.dev/272
  • 1fqio90lwm.pages.dev/182
  • 1fqio90lwm.pages.dev/865
  • 1fqio90lwm.pages.dev/106
  • 1fqio90lwm.pages.dev/376
  • 1fqio90lwm.pages.dev/946
  • 1fqio90lwm.pages.dev/595
  • 1fqio90lwm.pages.dev/701
  • 1fqio90lwm.pages.dev/285
  • konflik yang terdapat dalam kutipan cerpen tersebut adalah